Pertanyaan seputar K1 Visa & Kedatangan di Amerika

Beberapa minggu terakhir saya menerima beberapa pertanyaan dari beberapa teman-teman di Instagram seputar K1 visa. Sedikit menjelaskan kembali mengenai K1 visa, visa ini digunakan untuk masuk ke Amerika lalu setelahnya anda harus melangsungkan pernikahan secara sipil atau legal dalam waktu 90 hari. Jika anda & si bule tidak menikah dalam 90 hari, anda harus pulang kembali ke Negara asal.

so , berikut beberapa pertanyaan yang saya terima dari teman-teman di Instagram seputar pengurusan K1 visa.

  • Bagaimana cara pengurusan K1 visa? untuk langkah-langkah pengurusannya bisa di cek di postingan ini https://bulewife.com/2019/09/13/mengurus-k1-visa-amerika-tahun-2019/
  • Berapa lama proses K1 visa hingga kita terima? untuk case saya sendiri memakan waktu sekitar 7 bulan, mulai dari pengajuan petisi di Desember 2018, hingga Visa saya terima di Juni 2019.
  • Jika sudah menikah sebelumnya & bercerai apakah bisa menggunakan K1 visa? BISA. tinggal menyertakan surat cerai,serta dokumen pendukung lainnya dan tidak menikahi si Bule secara sipil/hukum saat di Indonesia.
  • Apa perbedaan Visa K1 & CR1? secara singkatnya CR1 digunakan untuk masuk ke amerika sebagai SPOUSE (status sudah menikah di negara asal) , sedangkan K1 dipergunakan untuk masuk ke Amerika dalam kondisi masih bertunangan atau belum menikah secara sah.
  • Apakah K1 Visa yang kita ajukan bisa di tolak oleh US Embassy? bisa ditolak apabila petitioner (sibulemu) tidak memenuhi persyaratan yang diberikan oleh USCIS.
  • Jika pernah mengajukan turis Visa (B1), apakah kita bisa mengajukan K1 Visa? Bisa! saya pernah mengajukan turis visa di tahun 2017, kemudian di tolak. Lalu mengajukan K1 visa di tahun 2018 dan diterima.
  • Apabila saya bertemu secara Online , lalu berpacaran secara online namun belum pernah bertemu secara langsung, Apakah bisa mengajukan K1 visa? Kemungkinan besar akan ditolak, karena salah satu persyaratan yang harus kita bawa saat wawancara di Kedutaan Amerika adalah bukti-bukti hubungan tersebut nyata. Bukan sekedar chattingan/video call online tanpa pernah bertemu secara fisik.
  • Bagaimana cara membuktikan bahwa hubungan yang saya dan si Bule jalani benar-benar serius & kami akan menikah saat saya datang ke Amerika? cara paling mudah adalah menunjukan foto-foto saat bersama, lalu tunjukan itenary & bookingan hotel tempat si bule menginap saat ia mengunjungimu. Jika ada struk saat makan bersama di restauran juga bisa ditunjukan. Kemudian bukti-bukti berupa chat, email, history video call juga bisa dilampirkan sebagai data penunjang.
  • Seberapa besar persentase K1 Visa kita akan diterima? berdasarkan data USCIS di tahun 2016, 90% pengajuan K1 visa diterima. Lalu di tahun 2017 menurun menjadi 66% persen,
  • Apakah perlu menggunakan Jasa pengacara/agent untuk mengurus K1 Visa? kembali lagi ke anda & pasangan , karena untuk menggunakan pengacara/agent ada jasa yang harus anda bayar. Sehingga harus merogoh kocek lebih dalam, namun keuntungannya jika ini kali pertama anda mengurus Visa, lawyer/agent tersebut akan memandu dan membantu pengurusan K1 Visa anda hingga selesai.
  • Berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk mengurus K1 Visa? Immigrant petition for relative/ USCIS fee $535.00, K1 Visa fee $265, MCU tergantung RS yang kerjasama . saya membayar total 3,9jt untuk pemeriksaan serta vaksin. (detail MCU terlampir di bawah)
  • Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk MCU? saya menjalani MCU di RS Premier Bintaro, untuk proses nya hanya memakan waktu sekitar 3 jam. Namun sebelumnya harus menelpon RS dan membuat appointment untuk MCU, persyaratan yang harus dibawa hanya passport beserta pasphoto.
  • Salah satu persyaratan untuk interview K1 adalah terjemahan AKTA LAHIR. Apabila akta lahir sudah dwibahasa apakah perlu diterjemahkan kembali, lalu perlukah di legalisir di kemenhukam? Berdasarkan pengalaman saya secara pribadi karena akta lahir saya di terbitkan tahun 90 an, sehingga belum dwibahasa sehingga saya harus menerjemahkan nya menggunakan penerjemah tersumpah yang ada di daftar berikut. Disamping itu apabila akta lahir sudah dwibahasa, tetap harus diterjemahkan. Kemudian akta lahir tidak perlu perlu di legalisir di kemenhukam. (terlampir list penerjemah tersumpah untuk di Indonesia)
  • salah satu persyaratan dari petisi adalah letter of employment, apa yang dimaksud dengan document tersebut? letter of employment merupakan surat keterangan kerja yang menerangkan bahwa bule/pasangan kita benar bekerja di perusahaan tersebut. Surat keterangan ini bisa diminta ke HRD perusahaan tempat calon kita bekerja.
contoh Letter of Employment
  • Apakah perlu membawa KK, Ijazah & KTP saat masuk ke Amerika? hal terpenting yang harus dibawa saat ke Amerika adalah Passport yang masih berlaku, Akta lahir berserta terjemahan. Untuk KTP, KK & Ijazah tidak diperlukan karena untuk bekerja kita harus memiliki work permit (ijin Kerja). Kasarnya ijazah kita tidak ada nilainya di Amerika.
  • Salah satu persyaratan untuk interview di Kedutaan Amerika adalah police certificate, bagaimana cara membuatnya? Hal yang harus kita pahami adalah, police certificate ini dibutuhkan jika kita pernah tinggal lebih dari 6 bulan di luar Indonesia. Semisal anda hanya liburan/tinggal kurang dari 6 bulan tidak perlu membuat police certificate.
  • Apakah perlu membawa fotokopi passport , ID & Birth certificate bule kita? Tidak perlu, karena yang diminta sesuai persyaratan yang mereka kirimkan melalui email.
  • Kapan sebaiknya Bule kita kirim Affidavit of Support (berisi tax, slip gaji dll) ? setelah mendapat email dari kedutaan seperti terlampir dibawah ini, baru bule kita mengirimkan Affidavit of support.
  • Berapa minimum penghasilan yang harus dimiliki Bule kita agar memenuhi standar Penghasilan di persyaratan K1 visa? terlampir untuk 48 state di Amerika ,

sedangkan untuk Alaska & Hawaii memiliki standar yang berbeda sbb :

Standar Min Penghasilan untuk State Alaska
Standar min penghasilan untuk state Hawaii

soo, untuk saat ini itu dulu ya temen-temen, jika ada yang bertanya lagi di Instagram akan aku kompile disini.

terimakasih banyak sudah membaca,dan pantengin postingan lainnya yak…

Interview K1 Visa di US Embassy Jakarta

Melanjutkan Post sebelumnya mengenai mengurus K1 Visa, kali ini saya akan menulis mengenai pengalaman saat interview K1 di US Embassy Jakarta

Setelah melengkapi seluruh persyaratan yang dibutuhkan, tanggal 11 Juni 2019 saya menuju US Embassy Jakarta yang berada di :

Kedutaan Besar AS Jakarta
Jl. Medan Merdeka Selatan No 3 – 5
Jakarta 10110, Indonesia
Telepon: +62-21-5083-1000 .

Karena appointment saya jam 12:30, saya memutuskan untuk naik TJ dari Blok m jam 9:30. . tanpa sadar ternyata saya tiba 1 jam lebih awal , petugas yang berjaga di depan Gerbang Embassy menyuruh untuk menunggu di Pos polisi yang berada 100 meter dari gerbang. Disitu sudah ada beberapa applicant yang ternyata tiba lebih awal dari saya. (Intinya kamu hanya bisa masuk ke Kedutaan sesuai jadwal yang sudah di tentukan )

tak lama, kami semua akhirnya dipanggil untuk masuk kedalam Kedutaan. Segala bentuk barang elektronik dan cairan harus ditinggalkan di meja security , yang bisa dibawa hanya paperwork terkait interview.

Ada kejadian lucu yang tidak bisa saya lupakan, dikarenakan jadwal interview saya di siang bolong dan hari itu cuaca nya panas banget. Jadi sebelum duduk di kursi tunggu saya masuk ke dalam WC untuk sekedar cuci muka, agar tidak terlalu kusem. Saat hendak menyemprotkan parfum yang saya simpen di tas, saya baru inget kalau parfum tsb di tahan oleh security di gerbang depan. Saat melihat ada Bay Fresh (pengharum ruangan) yang terletak di wastafel toilet, saya semprotkan saja sedikit ke badan saya 😀 biar gak bau matahari.

Lanjut mengenai proses interview, didalam ruangan ini terdapat beberapa loket . Petugas di loket tersebut kemudian memanggil kami satu persatu. Kali ini giliran saya, saya mendekat dan meletakkan map ku didepan loket yang dilapisi kaca. Petugas ini kemudian memerintahkan ku untuk mengeluarkan dokumen sesuai list yang ia pegang. Setelah menyerahkan dokumen yang ia minta yaitu :

  • DS160 Confirmation Letter
  • Slip Pembayaran Fee
  • Akta Lahir Asli & terjemahan
  • IRS Form serta form W2

tidak hanya itu saya, petugas wanita ini juga menannyakan beberapa hal

  • Pernah tinggal di LN lebih dari 6 bulan?
  • Sudah pernah menikah sebelumnya?
  • Punya Anak? (pengen jawab, belom sempat buat heheh)
  • Disana (amerika) tinggal dimana nantinya? Saya jawab Kota dan alamat suami saya
  • Jadi nanti tinggal berdua aja? Dalam hati pengen ngmg “tinggal satu RT bukk…

Muka petugas ini agak judes, tidak ada senyum sama sekali saat bertanya. Setelah ia mencentang list yang ia pegang, kemudian ia menyerahkan Copy Medical Examination punya saya dan memberikan nomor antrian untuk step selanjutnya “Interview”.

Tak Lama nomor urut saya dipanggil, saya menuju loket lainnya. Di balik kaca tembus pandang, seorang petugas pria yang ramah tersenyum . Ia menyapa saya singkat, lalu meninstruksikan saya untuk mengangkat tangan dan bersumpah, kira kira seperti ini ” Saya bersumpah semua yang saya katakan adalah benar dan sejujurnya..etc…etc”

ia lalu mennanyakan saya dan fiance menggunakan bahasa apa untuk berkomunikasi, saya jawab saya “Bahasa inggris”, Petugas ini membalas dengan senyum super cuteeee “So then let talks in ENglish”. Pertanyaan yang ia Lontarkan , tidak sebanyak yang saya baca di blog orang lain. Pertanyaan nya seperti ini ;

  1. Where did u meet your fiance? Saya menyebutkan situs dan tanggal kami bertemu
  2. Apa yang membuatmu suka sama dia? Karena kami punya goal yang sama, ingin berumah tangga,we dont want play around,saya juga udah berusia. Eh dianya ngekek (gantengnya nambahhh deeh)
  3. Apa Yang membuat mu suka pada nya? Karena dia sabar dan nerd, saya suka Nerd. SI petugas ngakak donk…. 😀
  4. BErapa kali cowo mu datang ke indonesia?
  5. Kemana saja pada saat di indonesia? Saya bilang kebanyakan ke mall, karena fiance saya always complain cuaca panas di indonesia 😀
  6. Bisa tunjukkan bukti hubungan kalian? saya lalu memberikan foto-foto kami yang sudah saya print beserta printout Video call history.

Pertanyaan yang petugas itu tanyakan tidak seperti yang saya pikirkan, padahal saya sudah menghapal berbagai hal, seperti nomor telpon fiance saya, nama ortu nya, makanan kesukaan, hobi dll.

At The end, petugas ini menginformasikan bahwa Visa saya akan dikirim beserta paspor ke alamat kantor sesuai request.

Rasanya lega banget, sepanjang jalan saya hanya berterimakasih kepada Tuhan akhirnya interview selesai dan tinggal menunggu paspor saya datang. Yaaaayyy……..

Mencari Pacar Bule – Part 2

Lebih jauh mengenai Asian Dating dalam mencari pacar bule, ada hal hal yang perlu kamu perhatikan mengenai situs ini.

  1. Situs ini tersedia dalam Berbagai Bahasa, salah satunya bahasa Indonesia .
  2. Untuk bisa berkomunikasi dengan Profile yang kamu suka , kamu harus upgrade kepersertaan mu dengan membayar (berikut harga kepersertaannya).
  3. Namun jika kamu terlalu pelit untuk membayar, cara yang dapat kamu lakukan adalah mencari profile yang bercentang Hijau /Verified & bericon Diamond di sisi kiri yang berarti lajang ini adalah “Platinum Member”.Dimana mereka sudah membayar keanggotaan, sehingga kamu bisa chat profile tersebut tanpa upgrade keanggotaan.
  4. Untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai profile lajang yang kamu sukai, cukup klik foto tersebut. kamu akan di arahkan ke profile mereka, sehingga kamu bisa mengetahui informasi dasar seperti. Tempat tinggal, usia , penampilan , gaya hidup, apakah mereka sudah menikah, memiliki anak sebelumnya serta apakah ingin memiliki anak lagi. Beberapa lajang juga cukup berani untuk menuliskan penghasilan mereka, namun kebanyakan memilih untuk tidak menuliskan penghasilan untuk menghindari cewe-cewe matre yang hanya menginginkan duwitt..
  5. Selalu berhati-hati dengan profile yang terlalu memukau, karena banyak penipu yang menggunakan situs seperti ini untuk menjerat korban dengan janji janji manis, namun berujung kepalsuan. Dan jangan salah, banyak juga wanita Asia yang menggunakan situs ini untuk minta duit sama bule atau sekedar mendapatkan Greencard.